MerahPutih.com – Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo membantah menyebut nama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo PDIP sebagai calon presiden.
Dia juga memastikan pengumuman capres PDIP 2024 sepenuhnya menjadi kewenangan Presiden Jenderal Megawati Soekarnoputri.
Baca juga
Mesra Jokowi-Ganjar Saat Berkunjung ke Soloraya, Gibran: Cintai Panggung Gubernur
“Saya tegaskan, rekomendasi PDIP kepada presiden adalah hak prerogatif Presiden PDIP, Megawati Soekarnoputri. Tidak ada kader PDIP yang berhak menyampaikan hal itu,” kata Rudy, sapaan akrabnya di Balaikota, Rabu (4/12).
Dia menegaskan, dalam pidato Megawati pada 10 Januari 2023, saat peringatan 50 tahun PDIP, disebutkan satu nama sudah dikantongi. Dan nama yang disimpan adalah frame PDIP itu sendiri.
“Yang jelas PDIP akan mengambil capres dari jajarannya sendiri. Jadi siapapun yang jadi pengurus, termasuk saya, bisa dapat rekomendasi capres 2024,” ujarnya.
Baca juga
Eros Djarot mengusulkan duet Ganjar-Mahfud MD ke PDIP
Ia mengatakan, pihaknya akan mematuhi presiden jenderal terkait calon presiden yang berhak mengumumkan yaitu Ny. Megawati.
Dia menegaskan, jika ada pihak yang mengatakan Rudy menyampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendapat rekomendasi dari Megawati, itu tidak berdasar.
“Saya tidak tahu apa-apa. Tentu kami menunggu pengumuman resmi dari Ibu Megawati,” katanya. (Ismail/JavaCentral).
Baca juga
4 Alasan Prabowo Lebih Unggul dari Ganjar dan Anies