MerahPutih.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar rapat pleno terbuka untuk merangkum Daftar Pemilih Tetap (DPT) tingkat nasional Pemilu 2024, Minggu (2/7). Acara tersebut dihadiri oleh pimpinan KPU, anggota KPU dan perwakilan dari 18 partai nasional.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari menjelaskan, daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 merupakan kewenangan masing-masing KPU daerah berdasarkan undang-undang pemilu.
Baca juga:
Bawaslu konsolidasi pengawas lintas daerah sinkronisasi data DPT
“Kewenangan penetapan Daftar Pemilih Tetap sesuai UU Pilkada ada di KPU Kabupaten/Kota, dan di luar negeri oleh PPLN yang dilaksanakan pada tanggal 20, dalam kurun waktu 20 dan 21 Juni 2023”, kata dia. Presiden KPU, Hasyim Asy Ari dalam sambutannya di Gedung KPU RI, Minggu (2/7).
Hasyim Asy’ari menjelaskan, kajian berjenjang dilakukan di KPU provinsi masing-masing sebelum kajian tingkat nasional dilakukan hari ini.
Selain anggota KPU dan perwakilan partai nasional, rapat pleno terbuka itu juga dihadiri anggota Bawaslu, anggota DKPP, Staf Teknis Kemlu, Staf Teknis Panglima TNI, Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, perwakilan Polri, Kemenkumham dan pihak terkait lainnya.
Dalam rapat paripurna, KPU menetapkan ada 204,8 juta orang, yakni 204.807.222 orang yang masuk daftar pemilih tetap atau DPT.
“Total pemilih dalam DPT di dalam dan luar negeri, pemilih laki-laki sebanyak 102.218.503 pemilih, pemilih perempuan sebanyak 102.588.719 pemilih,” kata Hasyim.
Jumlah pemilih tetap dari 38 provinsi untuk Pemilu 2024 sebanyak 203.056.748 orang, dengan rincian pemilih laki-laki 101.467.243 orang dan 101.589.505 orang.
Sedangkan pemilih asing sebanyak 751.260 laki-laki dan 999.214 perempuan. Dengan demikian, total pemilih asing adalah 1.750.474 orang.
Baca juga:
DPT Pilkada 2024 di Jakarta sebanyak 8.252.897 orang
Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak pada Pemilu 2024 mendatang. Jumlah DPT Jabar, yakni 35.714.901 pemilih yang tersebar di 140.457 TPS.
Jawa Timur dengan 31.402.838 pemilih yang tersebar di 120.666 TPS. Jawa Tengah 28.289.413 pemilih yang tersebar di 117.299 TPS.
“Sumatera Utara dengan 10.853.940 pemilih yang tersebar di 45.875 TPS, dan Banten dengan 8.842.646 pemilih yang tersebar di 33.324 TPS,” kata anggota KPU Betty Epsilon Idroos.
Tak hanya provinsi dengan pemilih terbanyak, Betty juga membeberkan provinsi dengan pemilih paling sedikit.
Lima provinsi tersebut adalah Papua Selatan, Papua Barat, Papua Barat Daya, Kalimantan Utara, dan Papua. Pemilih terkecil adalah Papua Selatan dengan 367.269 pemilih di 1.770 TPS. Papua Barat dengan 385.465 pemilih yang tersebar di 1.923 TPS. Papua Barat Daya dengan jumlah total 440.826 pemilih yang tersebar di 2.156 TPS.
“Kalimantan Utara dengan 504.252 pemilih yang tersebar di 2.295 TPS dan Papua dengan 727.835 pemilih yang tersebar di 3.109 TPS,” ujarnya. (Knu)
Baca juga:
Langkah Update DPT Pemilu 2024, Bawaslu Jangan Ketinggalan