[PARIGI] Ratusan tokoh masyarakat dan agama serta jajaran Pemkab Pangandaran dan unsur TNI-Polri memenuhi halaman kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Pangandaran di Parigi untuk mengikuti kegiatan halal bihalal yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran paska hari raya idul fitri 2018, di halaman kantor Setda Pemkab Pangandaran, Selasa 3 Juli 2018.
Dalam sambutan Asisten I Setda Kab Pangandaran H Tatang Mulyana menyampaikan laporannya, Halalbihalal Lingkup Kabupaten Pangandaran Tahun 2018 yang bertemakan Melalui Hikmah Halalbihalal Kita Wujudkan Amaliyah Kita Menuju Insan yang Paripurna.
“Tujuannya untuk mempererat jalinan tali silaturahmi antara Pemerintah dengan masyarakat dan seluruh stakeholder di Kabupaten Pangandaran,” ucap Tatang.
Lanjut Tatang, tausiyah pada kesempatan kali ini akan disampaikan oleh Al Mukarom Bapak Komarudin Chalil, M.Ag., Dosen Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung.
Sementara Bupati Pangandaran, H Jeje Wiradinata, dalam sambutannya menyampaikan, tanpa kebersamaan pembangunan di Kabupaten Pangandaran tidak ada apa-apanya.
“Untuk mengisi bulan ramadhan, kita mendorong 5.010 murid untuk mengikuti pesantren kilat,” ujar Jeje.
Selain itu, lanjut Jeje, dirinya pun bersama Wakil Bupati H Adang Hadari beserta jajaran Pemkab Pangandaran melaksanakan taraweh keliling.
“Saya dan pak Wabub beserta jajaran Pemkab Pangandaran selama 10 hari melaksanakan taraweh keliling sehingga bisa bersilaturahmi dengan masyarakat, sekaligus memberikan bantuan sebesar 8 miliar untuk bantuan keagamaan,” ucapnya.
Dalam kegiatan halal bihalal tingkat Kabupaten Pangandaran, Jeje juga menyampaikan permintaan maaf nya kepada masyarakat, bahwa dengan usia yang baru mencapai 2,5 tahun menjabat sebagai bupati dan wakil bupati di Kab Pangandaran, pembangunan yang belum sempurna. “Insya allah kedepan pembangunan akan kebih baik lagi,” ucapnya.
Namun yang lebih penting lagi, menurut Jeje, pasca relokasi pedagang ada 1 juta 86 ribu pengunjung wisata yang datang ke Pangandaran saat liburan kemarin, sehingga ada peningkatan jumlah pengunjung sebanyak dua kali lipat.
Dan yang perlu diapresiasi, kata Jeje, adalah tidak adanya kecelakaan laut yang menelan korban jiwa selama liburan hari raya lebaran.
Halal bihalal dilanjutkan dengan tausiah dan musafahah. Selain tokoh masyarakat dan agama serta unsur TNI dan Polri hadir dalam kegiatan halal bihalal tersebut anggota DPRD Kab Pangandaran serta tokoh presidium pemekaran Kabupaten Pangandaran. (*)